Selamat datang di blog saya

SELAMAT DATANG DI BLOG SAYA............

HORAS !!!

Minggu, 30 Oktober 2011

Gereja Turut Ambil Bagian Sejahterakan Rakyat

MEDAN, - Tokoh Sumut Dr RE Nainggolan mengharapkan gereja memberikan kontribusi bagi peningkatan kesejahteraan jemaatnya. Disarankan bentuk Credit Union (CU) yang bisa menumbuhkan sebuah komunitas yang tumbuh dalam perekonomian yang lebih baik.

"Jemaat nantinya akan bahagia di sorga, namun alangkah baiknya jika sejahtera juga di dunia," kata RE Nainggolan dalam Acara HUT Ke 32 dan pentahbisan gedung gereja BNKP Elia Medan, Minggu (30/10). Sebab, gereja merupakan komunitas yang memberikan sebuah pembiaan sehingga manusia memiliki nilai keimanan.

Pada kesempatan itu, mantan sekretaris daerah Sumut ini mengucapkan selamat ulang tahun kepada Gereja BNKP Elia yang ke 32. Diharapkannya, gereja yang merupakan tempat bersekutu untuk meningkatkan kualitas iman, dan kualitas kemanusiaan. "Alangkah indahnya jika gereja ini tidak hanya buka pada Sabtu dan Minggu. Namun sepangjang waktu terbuka untuk dijadikan sebagai peningkatan iman," katanya. Wadah ini sangat layak digunakan sebagai wadah membicarakan tentang etika dan kerjaan sorga.

Sebab, jika warga sejahtera, maka gereja juga akan sejahtera. Sebab fungsi gereja harus memberikan kebangkitan bagi jemaatnya. Sehingga peran gereja juga akan memberikan kualitas yang baik bagi kehidupan dunia.

Penahbisan dan perayaan HUT ke 32 kali ini dihadiri juga oleh Ephorus BNKP Pdt Kalebi Hia MTh beserta Ibu, praeses Resort 43 BNKP Pdt Ar BuulÖlÖ, praeses Resort 42 BNKP Pdt Dorkas Daeli MTh, Pendeta BNKP Jemaat Elia Pdt Nurcahaya Waruwu STh. Beserta majelis jemaat dan jemaat BNKP.

JA Perdinandus dari Sumatera Berdoa mengatakan, akhir-akhir ini undangan penahbisan sebuah gereja merupakan hal langka. "Disebabkan sulitnya pengurusan izin pendirian sebuah gereja saat ini," katanya. Disampaikan juga saat ini, ada sekitar enam gereja yang bergumul hanya untuk mendapatkan sebuah surat izin dari pemerintah setempat di Sumut.

Atas nama Sumatera Berdoa, ia mengajak seluruh elemen kristiani agar mendoakan hal tersebut. Sebab, semua gereja adalah milik kristiani. Sehingga, jika ada satu gereja yang dilarang didirikan akan menjadi masalah bersama.

Dari perbedaan cara penyampaian gereja-gereja dalam beribadah adalah suatu keragaman dalam mencapai keutuhan tubuh Kristus. "Jangan sampai ada yang membedakan gereja yang satu dengan yang lain," katanya.

Acara yang diketuai Drs Penyabar Nakhe ini dilaksanakan dua tahap. Yaitu acara di luar gereja untuk menahbiskan gereja, kemudian dilanjutkan kemudian acara di dalam gereja untuk melaksanakan kebaktian. Kemudian dilaksanakan jamuan makan bersama seluruh undangan dan jemaat.

Penyabar mengatakan dalam laporannya, kegiatan yang difokuskan panitia adalah kegiatan HUT ke 32. "Berbagai perlombaan seperti perlombaan olahraga, puisi, cerdas cermat alkitab, perlombaan sekolah minggu, dan bazar komisi pemuda BNKP.

Beberapa tokoh Kepulauan Nias juga hadir dalam acara ini seperti bupati dan walikota se kepulauan Nias. Anggota DPRD Sumut seperti Sudirman Halawa bersama istrinya.

Ketua panitia pengembangan dan pembangunan gedung gereja SNK Edward Zega BSc juga menyampaikan, selain melakukan pembangunan gereja juga dilakukan pembangunan rumah dinas pendeta. Yang tidak jauh dari gereja, serta kantor resort 43 BNKP.

"Pekerjaan pembangunan gereja ini dilaksanakan 12 tahap, dengan rentang waktu sekitar 14 tahun," kata Bupati Nias Utara itu. Pembangunan gereja ini menghabiskan dana sejak tahun 1997 sebesar Rp 2 miliar.

Bagi Pdt Nurcahaya, perjalan panjang yang dilalui bukanlah hal yang mudah. Ia menyampaikan terimakasih kepada pendahulu penggerak gereja tersebut. "Segala sesuatu telah dijalani dengan berbagai pengorbanan tenaga, pikiran, materi bahkan juga moril. Akan tetapi semuanya telah berbuah manis dan suka cita," katanya di depan gereja BNKP terbesar untuk saat ini.

Ia menginspirasi isi I Korintus 15 ayat 58 yang berbunyi "Karena itu, saudara-saudara yang terkasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalan pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia".(Adol)
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

Tidak ada komentar:

Posting Komentar