Selamat datang di blog saya

SELAMAT DATANG DI BLOG SAYA............

HORAS !!!

Senin, 07 Maret 2011

Gapeksindo Siap untuk Regulasi yang Akan Terjadi

MEDAN, Musyaawarah Daerah (musda)ke 2 Gabungan Pengusaha konstruksi nasional Indonesia (Gapeksindo) Sumatera Utara harus menghabiskan waktu selama dua jam untuk menantikan kehadiran Wakil Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pudjo Nugroho ST dalam pembukaan Musda tersebut di Tiara Convention Center, Jumat (4/3).

Waktu yang dihabiskan pun tak membuahkan hasil. Setelah menunggu selama dua jam, dari pukul 09.00-11.00 Gatot juga tak kunjung hadir. Malah mengutus staf ahli untuk menggantikan kehadirannya pada pembukaan Musda perhimpunan pengusaha tersebut.

Setelah dua jam berlalu penantian panitia dan para undangan, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Utara, Chaidir Ritonga, yang telah hadir tepat waktu meninggalkan Tiara Convention Center sebelum pukul 11.00. Chaidir pulang sebelum acara pembukaan musda dimulai.

Sekitar pukul 11.00, panitia Musda melalui protokol mengumumkan bahwa Wakil Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pudjo Nugroho ST tidak jadi hadir karena ada kerabat yang meninggal.

Dan akhirnya, acara pembukaan dilaksanakan atas kehadiran perwakilan Pemprov Sumut yaitu staf ahli Gubernur Sumatera Utara, Zulkifli.

Ketua Gapeksindo Sumatera Utara, Erikson Lumban Tobing mengatakan tujuan dari musda dilaksanakan adalah untuk melaksanakan amanat anggaran dasar dan aturan rumah tangga organisasi. "Ini adalah amanah dari ADART kita, jadi harus dilaksanakan," katanya. Sehingga dengan dilaksanakannya Musda, diharapkan roda organisasi juga bisa berjalan dengan baik dan benar.

Dalam musda juga akan dilakukan pemilihan ketua baru untuk DPD Gapeksindo Sumatera Utara. Namun calon ketua yang akan di pilih belum ditentukan. "Calon yang maju sesuai dengan shering komite. Siapapun yang maju boleh-boleh saja, silahkan! Selama memenuhi syarat," katanya.

Erikson mengatakan bahwa dalam pencalonan ketua Gapeksindo, tidak boleh ada kecurangan. Bahkan ia menyebutkan, pemilihan ketua diharamkan terlibat money politic. Sangat diharamkan, katanya, jika sampai hal itu terjadi.

Erikson berharap, pemerintah menempatkan Gapeksindo menjadi mitra bukan sebagai pengguna anggaran saja. "Kita akan upayakan untuk profesional terutama di dunia bisnis," katanya. Sama dengan jasa konstruksi yang lain, harus memiliki jiewa enterpreneursip.

Posisi penyedia jasa konstruksi di suatu negara menurut Erikson sangat dibutuhkan. "Jika kita masuk ke suatu daerah atau negara, pasti kita melihat konstruksinya dahulu," katanya.

Tantangan ke depan, pemerintah harus melihat secara jelas dan jernih dalam menangani permasalahan jasa konstruksi. "Pemerintah hendaknya menjadi pembina. Karena pemerintah yang akan memiliki peran terbesar dalam dunia konstruksi," katanya.

Pembukaan musda ini juga dihadiri Iwan Kartiawan ketua Umum DPP Gapeksindo. Ia mengatakan bahwa kehadirannya di musda di Sumatera Utara, ia banyak energy yang bisa dibawa ketika kembali dari Sumatera Utara. "Hal itu yang membuat saya tertarik hadir di sini. Dan ini bukanlah hanya sekedar seremonial," katanya dalam sambutannya.

Iwan berpesan agar seluruh anggota Gapeksindo lebih siap dalam menghadapi regulasi. "Secara mau tidak mau, kita harus siap menghadapi regulasi yang akan terjadi," katanya. Menurutnya saat ini sedang mengalami revolusi besar-besaran di dunia jasa konstruksi.

"Kita harus persiapkan diri menuju standar internasional," katanya. Namun ia memberi sugesti bahwa ke depan, bukan Inonesia yang harus menyesuaikan standar internasional. Tapi internasional akan mengikuti standar Indonesia. "Kita harus siap untuk regulasi yang akan dilahirkan," katanya.

Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi Daerah (LPJKD)Sumatera Utara, Murniati Pasaribu, berharap agar musda berjalan dengan baik. Peserta juga hendaknya bisa mengikuti sampai musda selesai.

"Kami berharap besar kepada Gapeksindo, agar bisa menjadi perhimpunan pengusaha yang bermartabat dalam meningkatkan kualitas infrastruktur di Sumatera Utara," katanya dalam sambutannya.

Ia juga mengatakan agar Gapeksindo ke depan harus mencermati tantangan perubahan yang akan terjadi di Sumatera Utara. Untuk itu diharapkan memilih ketua yang berkualitas, yang mampu memimpin Gapeksindo.

Eriksaon Tobing, mengatakan batalnya Wakil Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pudjo Nugroho ST menghadiri Musda Gapeksindo karena ada kerabatnya yang meninggal. Jadi harus melayat.

mengatakan, sebagai jasa konstruksi di Sumatera Utara, berupaya terus mambangun kinerja untuk membangun Sumatera Utara. Termasuk dalam menjalin kemitraan yang profesional.

LPJKD Sumatera Utara, Murniati Pasaribu, berharap agar musda berjalan dengan baik. Peserta juga hendaknya bisa mengikuti sampai musda selesai.

Kami berharap besar kepada Gapeksindo, agar bisa menjadi perhimpunan pengusaha yang bermartabat dalam meningkatkan kualitas infrastruktur di Sumatera Utara.

Tantangan ke depan harus mencermati tantangan perubahan yang akan terjadi di Sumatera Utara. Untuk itu diharapkan memilih ketua yang berkualitas, yang mampu memimpin Gapeksindo.

Zulkifli Taufik staf ahli Gubernur Sumatera Utara, mewakili Wakil Gubernur Sumatera Utara, dalam membacakan sambutan Gubernur Sumatera Utara mengatakan Jasa konstruksi adalah merupakan salah satu lahan usaha yang banyak diminati oleh masyarakat sebagai media jasa konstruksi daerah, nasional maupun asing, yang dudah siap bersaing di pasar jasa konstruksi.

"Kondisi ini wajib kita sikapi bersama secara serius, karena kegiatan pembangunan infrastruktur dapat menjadi lokomotif penggerak pembangunan nasional, dan berperan dalam meningkatkan perekonomian, di mana investasi di bisang prasarana konstruksi diharapkan akan mampu menciptakan kesempatan bekerja dan berusaha bagi masyarakat," katanya.

Persaingan ke depan akan semakin kompleks. Untuk menghadapi kenyataan ini, maka bagaimana upaya dan peran kita bersama, untuk selalu meningkatkan semangat para pengusaha yang bergerak di bidang jasa konstruksi, agar siap menjadi pengusaha jasa konstruksi yang mandiri dan profesional. Sehingga dapat berkompetensi secara sehat dalam melaksanakan kegiatan di bidang jasa konstruksi, sedangkan fungsi pemerintah dalam hal ini lebih bertindak sebagai fasilitator.
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

Tidak ada komentar:

Posting Komentar